Gejala Fisis
cÎ) Îû È,ù=yz ÏNºuq»yJ¡¡9$# ÇÚöF{$#ur É#»n=ÏF÷z$#ur È@ø©9$# Í$pk¨]9$#ur ;M»tUy Í<'rT[{ É=»t6ø9F{$# ÇÊÒÉÈ
Artinya
: Sesungguhnya dalam
penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat
tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal". (Al Imran :190)
Dalam ayat diatas kita diberi petunjuk, setidaknya
tersirat beberapa makna antara lain adalah: alam semesta yang senantiasa
berproses tanpa henti dan menyajikan banyak sekali gejala dalam seluruh dimensi
ruang dan waktu yang terus berkembang.
¬!ur ßàfó¡o `tB Îû ÏNºuq»yJ¡¡9$# ÇÚöF{$#ur $YãöqsÛ $\döx.ur Nßgè=»n=Ïßur Íirßäóø9$$Î/ ÉA$|¹Fy$#ur ) ÇÊÎÈ
Artinya
: Hanya kepada Allah lah tunduk/patuh segala apa yang ada dilangit dan di bumi
baik atas kesadarannya sendiri ataupun karena terpaksa, (dan sujud pula)
bayang-bayangnya diwaktu pagi dan petang" (ar Raad :15)
Dalam ayat ini Allah SWT mengingatkan kita bahwa
apapun nama dan bentuk gejala yang ditunjukan-Nya selalu mengikuti suatu sistem
dengan hukum-hukum yang telah ditetapkan-Nya.
Ixsù ãNÅ¡ø%é& È,xÿ¤±9$$Î/ ÇÊÏÈ È@ø©9$#ur $tBur t,yur ÇÊÐÈ ÌyJs)ø9$#ur #sÎ) t,|¡¯@$# ÇÊÑÈ ¨ûãùx.÷tIs9 $¸)t7sÛ `tã 9,t7sÛ ÇÊÒÈ
Artinya
: Maka sesungguhnya
Aku bersumpah dengan cahaya merah diwaktu senja, dan dengan malam dan apa yang
diselubunginya. Dan dengan bulan apabila jadi purnama, sesungguhnya kamu
melalui tingkat-demi tingkat". (Al Insyiqaaq 16-19)
Allah SWT
menampilkan gejala fisis untuk diartikan sebagai perumpamaan antara lain behwa
terdapat 3 tahap yang harus dilalui manusia yaitu : pertama, adanya
ketidaktahuan kita seperti kita melihat dalam kegelapan malam. Kedua, adanya
keragu-raguan kita seperti halnya kepekaan kita melihat cahaya merah di waktu
senja dan ketiga, ditunjukan-Nya gejala fisis serta penjelasan secara nyata dan
membawa isyarat keindahan dan keagungan-Nya.
Model dan Perumusan Fisika
¬! $tB Îû ÏNºuq»yJ¡¡9$# ÇÚöF{$#ur 4 ¨bÎ) ©!$# uqèd ÓÍ_tóø9$# ßÏJptø:$# ÇËÏÈ
Artinya
: Sesungguhnya telah Kami buatkan bagi manusia dalam Al Qur'an ini setiap macam
perumpamaan supaya mereka dapat memetik pelajaran " (az Zumar :27)
"Kepunyaan Allah lah segala apa yang dilangit dan dibumi, Sesungguhnya Allah, Dialah Maha kaya lagi Maha Terpuji. "(Luqman :26)
"Kepunyaan Allah lah segala apa yang dilangit dan dibumi, Sesungguhnya Allah, Dialah Maha kaya lagi Maha Terpuji. "(Luqman :26)
Untuk memenuhi keingintahuan terhadap rahasia-rahasia
alam ini penjelasan-penjelasannya selalu dipakai pendekatan-pendekatan dalam
bentuk atau keadaan yang sederhana atau keadaan-keadaan ideal. Keadaan ideal ini
dinyatakan dalam bentuk perumusan matematika yang selanjutnya kita sebut
sebagai hukum-hukum fisika.
Besaran Fisis
Ï%©!$# ¼çms9 à7ù=ãB ÏNºuq»yJ¡¡9$# ÇÚöF{$#ur óOs9ur õÏGt #Ys9ur öNs9ur `ä3t ¼ã&©! Ô7ΰ Îû Å7ù=ßJø9$# t,n=yzur ¨@à2 &äóÓx« ¼çnu£s)sù #\Ïø)s? ÇËÈ
Artinya
: Sesungguhnya Kami
menciptakan segala sesuatu menurut ukuran". (Al Qamar: 49)
Ï%©!$# ¼çms9 à7ù=ãB ÏNºuq»yJ¡¡9$# ÇÚöF{$#ur óOs9ur õÏGt #Ys9ur öNs9ur `ä3t ¼ã&©! Ô7ΰ Îû Å7ù=ßJø9$# t,n=yzur ¨@à2 &äóÓx« ¼çnu£s)sù #\Ïø)s? ÇËÈ
Artinya
: Dia telah menciptakan
segala sesuatu dan Dia menetapkan ukuran-ukurannya dengan serapi-rapinya."
(Al Furqan :2)
Kedua ayat diatas mengisyaratkan bahwa kata "
Ukuran" adalah apa yang ada di alam ini dapat dinyatakan dalam dengan dua
peran, yang pertama sebagai bilangan dengan sifat dan ketelitian yang
terkandung didalamnya dan yang keduanya sebagai hukum atau aturan.
Dimensi dan Ruang
óOÎgÎã\y $uZÏF»t#uä Îû É-$sùFy$# þÎûur öNÍkŦàÿRr& 4Ó®Lym tû¨üt7oKt öNßgs9 çm¯Rr& ,ptø:$# 3 öNs9urr& É#õ3t y7În/tÎ/ ¼çm¯Rr& 4n?tã Èe@ä. &äóÓx« îÍky ÇÎÌÈ
Artinya
: Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami disegenap
ufuk dan pada diri mereka sendiri, sehingga jelaslah bagi mereka bahwa Al Quran
itu adalah benar. Dan apakah Tuhanmu tidak cukup ( bagi kamu) bahwa sesungguhnya Dia
menyaksikan segala sesuatu ?" (Al Fushshilat :53)
Dalam kata kata
"tanda-tanda (kekuasaan) Allah" tersirat sifat dan perilaku seluruh
ciptaan Nya dengan berbagai proses dan gejalanya. Adapun yang terkandung dalam pengertian
"ufuk", selain yang berlaku sebagai dimensi ruang juga termasuk dalam
makna dimensi-dimensi.
Dinamika
ö@yd âä!#ty_ Ç`»|¡ômM}$# wÎ) ß`»|¡ômM}$# ÇÏÉÈ
Artinya
: Tidak ada balasan
kebaikan kecuali dengan kebaikan pula." (Ar Rahman: 60)
Secara harfiah
dapat diartikan bahwa munculnya balasan kebaikan merupakan buah dari interaksi.
Dalam ayat ini tersirat pula makna dari pemberian dan balasan berupa
potensiyang dimiliki suatu benda.
Usaha dan Energi
Îûur ÇÚöF{$# ÓìsÜÏ% ÔNºuÈq»yftGB ×M»¨Zy_ur ô`ÏiB 5=»uZôãr& ×íöyur ×@ÏwUur ×b#uq÷ZϹ çöxîur 5b#uq÷ZϹ 4s+ó¡ç &ä!$yJÎ/ 7Ïnºur ã@ÅeÒxÿçRur $pk|Õ÷èt/ 4n?tã <Ù÷èt/ Îû È@à2W{$# 4 ¨bÎ) Îû Ï9ºs ;M»tUy 5Qöqs)Ïj9 cqè=É)÷èt ÇÍÈ
Artinya
: Dan di bumi ini
terdapat bagian-bagian yang berdampingan, dan kebun-kebun anggur,
tanaman-tanaman dan pohon korma yang bercabang dan yang tidak bercabang,
disirami dengan air yang sama. Kami melebihkan sebahagian tanam-tanaman itu
atas sebahagian yang lain tentang rasanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu
terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berfikir. (ar Rad : 4)
Secara harfiah
diartikan sebagai berdekatan dalam dimendi tempat, sebagi daerah, wilayah,
negara dsb. Yang mempunyai potensi baik sumber daya alam maupun sumber daya manusianya
yang mengolah, mengembangkan dan meningkatkan.. Berikutnya potensi tersebut
saling dipertukarkan baik dari sisi keunggulan komparatif maupun kompetitif.
Impuls dan
momentum
t,n=yzur ª!$# ÏNºuq»yJ¡¡9$# uÚöF{$#ur Èd,ptø:$$Î/ 3tôfçGÏ9ur @ä. ¤§øÿtR $yJÎ/ ôMt6|¡2 öNèdur w tbqßJn=ôàã ÇËËÈ
Artinya
: Dan Allah
menciptakan langit dan bumi dengan tujuan yang benar dan agar dibalasi
tiap-tiap diri terhadap apa yang dikerjakan, dan mereka tidak akan
merugikan." (Al Jaatsiyah :22)
Ayat diatas merupakan
penjabaran interaksi yang terjadi dialam secara lebih luas lagi. Interaksi
tidak sekedar saling pengaruh mempengaruhi, saling memberi dan saling menerima
antar manusia, mahluk atau benda.
Getaran
ôs)s9ur $oYøù§|À Îû #x»yd Èb#uäöà)ø9$# Ĩ$¨Z=Ï9 `ÏB Èe@à2 9@sWtB 4 tb%x.ur ß`»|¡RM}$# usYò2r& &äóÓx« Zwyy` ÇÎÍÈ
Artinya
: " Dan
sesungguhnya Kami telah mengulang-ulangi bagi manusia dalam al Qur'an ini
bermacam-macam perumpamaan. Dan manusia adalah mahluk yang paling banyak
membantah." (Al Kahfi :54)
Ayat diatas
merupakan pernyataan Allah SWT tentang kandungan al Quran yang mengingatkan
kita dengan berbagai perumpamaan secara berulang-ulang. Apabila kita perluas
makna ayat diatas dengan peristiwa atau gejala fisis bahwa Allah menciptakan
alam semesta dengan wujudnya atau materinya selalu bergerak secara
berulang-ulang. Gerak berulang dalam ruang berdimensi satu sering kita sebut
sebagai getaran.
Gelombang
ô`ÏBur ÿ¾ÏmÏG»t#uä br& @Åöã yy$tÌh9$# ;NºuÅe³t6ãB /ä3s)ÉãÏ9ur `ÏiB ¾ÏmÏFuH÷q§ yÌôftGÏ9ur à7ù=àÿø9$# ¾ÍnÌøBr'Î/ (#qäótGö;tGÏ9ur `ÏB ¾Ï&Î#ôÒsù ö/ä3¯=yès9ur tbrãä3ô±n@ ÇÍÏÈ
Artinya
: Dan diantara tanda -tanda kekuasaanNya ialah bahwa Dia mengirimkan angin
sebagai pembawa berita gembira dan untuk merasakan kepadamu sebagian dari
rahmatNya dan supaya kapal dapat berlayar dengan perintahNya dan supaya kamu
dapat mencari karuniaNya, mudah-mudahan kamu bersyukur." (Ar Ruum : 46)
Secara umum
"angin" disini sebagai angin yang bertiup membawa awan untuk
menurunkan air hujan dan angin yang meniup kalpal layar agar dapat berlayar
dilautan. Kita merasakan kedekatan makna "angin" dalam ayat ini adalah
gelombang, bukan saja gelombang bunyi yang membawa berita tetapi juga gelombang
radio atau gelombang elektromagnet yang mampu dipancarkan kesegala penjuru
dunia bahkan seluruh jagad raya ini.
Elastisitas
uä!$yJ¡¡9$#ur $ygyèsùu yì|Êurur c#uÏJø9$# ÇÐÈ
Artinya
: " Dan Allah
telah meninggikan langit dan Dia meletakkan neraca." (ar Rahman: 7)
Dalam ayat ini tersirat yang berhubungan dengan
kenyataan yang telah diketahui manusia dari berbagai gejala yang terlihat atau
telah dilakukan percobaan dan pengukurannya. Dalam kaitan masalah yang akan
di bahas di sini, bukan peristiwa pemuaiannya atau keseimbangannya , namun ada
suatu sifat yang menertai dalam peristiwa itu yaitu sifat kelenturan atau
elastis.
Fluida bergerak atau mengalir
É#»n=ÏG÷z$#ur È@ø©9$# Í$pk¨]9$#ur !$tBur tAtRr& ª!$# z`ÏB Ïä!$yJ¡¡9$# `ÏB 5-øÍh $uômr'sù ÏmÎ/ uÚöF{$# y÷èt/ $pkÌEöqtB É#ÎóÇn@ur Ëx»tÌh9$# ×M»t#uä 5Qöqs)Ïj9 tbqè=É)÷èt ÇÎÈ
Artinya : " Dan pada perkisaran angin terdapat pula
tanda-tanda (kekuasaan) Allah bagi kaum yang berakal. (Al Jaatsiyah : 5)
t¤yur /ä3s9 $¨B Îû ÏNºuq»yJ¡¡9$# $tBur Îû ÇÚöF{$# $YèÏHsd çm÷ZÏiB 4 ¨bÎ) Îû Ï9ºs ;M»tUy 5Qöqs)Ïj9 crã©3xÿtGt ÇÊÌÈ
Artinya
: " Dan Dia
menundukkan untukmu apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi semuanya,
(sebagai rahmat) dari padanya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat
tanda-tanda kekuasaanNya bagi kaum yang berfikir." (Al Jaatsiyah :
13)
Kedua ayat diatas
sangat berkaitan erat dengan teknologi keudaraan.. Diawali dengan ayat 5,
dengan terjemahan "tshriifirriyaahi" sebagai perkisaran angin kita
dituntun untuk mempelajari sifat fluida yang bergerak atau mengalir. Disambung
oleh ayat 13, menegaskan dasar dari teknologi keudaraan.
Suhu dan Kalor
$tBur r&us öNà6s9 Îû ÇÚöF{$# $¸ÿÎ=tFøèC ÿ¼çmçRºuqø9r& 3 cÎ) Îû Ï9ºs ZptUy 5Qöqs)Ïj9 crã2¤t ÇÊÌÈ
Artinya
: "Dan Dia
{menundukan pula) apa yang Dia ciptakan untuk kamu di bumi ini dengan
berlain-lainnan macamnya, sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar
terdapat tanda-tanda kekuasaannya. (An Nahl :13)
Secara harfiah memang kita
melihat dan merasakan banyak wujud dan jenis benda yang diciptakan Allah SWT.
Dibalik itu banyak juga yang tidak tampak dan berupa sifat atau potensi, antara
lain seperti energi yang disediakan untuk manusia. Energi itu termasuk suhu dan
kalor.
Komentar
Posting Komentar
Jangan lupa komentarnya ya....!!!!!